Friday, July 1, 2016

Hadapi Jerman, Buffon : Italia bukan lagi tim unggulan.

  No comments

Agen Domino
Kiper timnas Italia, Gianluigi Buffon melakukan penyelamatan didaerah pertahanan Italia..

Agen Domino - Sukses secara menaklukkan Spanyol Italia pada tahun ini yang bukan merupakan salah satu tim favorit dan tidak memiliki pemain andalan atau bintang seperti tim lawannya Spanyol secara mengejutkan dapat lolos kebabak perempat final Piala Eropa 2016.

Seperti diketahui Italia berhasil lolos kebabak berikut nya setelah sukses menggasak Spanyol dengan skor akhir 2 - 0. Azzuri yang tidak memiliki banyak pemain bintang seperti Spanyol tampil menyakinkan dan mengalahkan juara bertahan 2 tahun lalu Spanyol. 2 gol Italia dicetak oleh Giorgio Chiellini dan Graziano Pelle dalam laga yang dihelat pada Senin 27 Juni 2016 di Stade de France.

Kiper legendaris Italia, Gianluigi Buffon menyambut baik hasil dari laga tersebut meski secara pribadi dirinya merasa hasil tersebut tidak mencerminkan hasil dari jalannya pertandingan, Karena menurutnya Italia seharusnya bisa menang lebih besar lagi. Akan tetapi kiper asli Italia ini juga menakui bahwa sejak jeda pertandingan alur permainan berubah tak seperti dibabak pertama dimana timnya lebih dominan dan menguasai jalannya laga dan terus mengancam pertahanan Spanyol.

"Kami menampilkan performa yang bagus, tapi setelah babak pertama hasilnya sejujurnya kurang dari yang pantas kami dapatkan. Kami tahu bahwa inersia pertandingan bisa berubah setelah jeda paruh pertandingan," ujar Buffon kepada Sky Sport Italia.

"Itu terbukti jadi persoalannya, tapi kami tidak hanya fokus pada pertahanan. Bahkan, kami punya sejumlah kesempatan untuk menggandakan keunggulan sebelum gol Pelle."

"Setelah bertahun-tahun berisi kekalahan dari Spanyol, kami menebusnya. Oke, ini memang cuma pertemuan babak 16 besar, tapi ini lebih baik daripada tidak sama sekali," tambah kapten Italia ini seperti dikutip Football Italia.

Kemenangan atas Spanyol ini pun dikatakan sebagai semacam pembuktian dan penebusan dari Italia sebab dari 3 pertemuan sebelumnya di Piala Eropa mereka tak pernah menang malah mereka mengalami 2 kali kekalahan dan satu kali imbang. Salah satu kekalahan mereka pada 2012 lalu dengan skor telak 4 - 0.

"Ada jalan yang panjang dan berliku di depan kami dan tim-tim yang sangat sulit di jalur kami. Kami belum bisa mengatakan bahwa ini Piala Eropa yang bagus untuk Italia, karena kami baru di perempatfinal," katanya.

"Meski demikian, saya tak akan melupakan bahwa banyak yang tak terlalu menganggap kami sebelum turnamen dimulai. Kami sudah membuktikan bahwa kami sangat dianggap remeh dan saya bangga akan itu," demikian kiper Juventus ini.

Kini, setelah melewati salah satu rintangan terbesar Italia akan menghadapi rintangan besar lainnya saat berjumpa Jerman di Stade Matmut-Atlantique, Bordeaux, pada Minggu (3/7) pukul 02.00 WIB.

Italia sesungguhnya memiliki rekor apik atas juara dunia empat kali tersebut. Opta mencatat, Jerman tidak pernah bisa mengalahkan Italia di turnamen besar dengan meraih empat kekalahan, empat seri. Terakhir kali, Italia menaklukkan Die Mannschaft 2-1 di semifinal Piala Eropa 2012.

Meski begitu, Conte agaknya tidak tertarik dengan statistik. Bagaimanapun juga, Jerman tetaplah salah satu kandidat kuat juara.

"Kami akan membutuhkan sesuatu yang super-luar biasa untuk pertandingan itu, tidak cukup hanya luar biasa," ujar Conte di UEFA.com. "Besok, kami akan mulai memikirkan Jerman. Seperti yang saya bilang, bagi saya Jerman berada dalam level yang lebih tinggi dari semuanya."

Agen Domino

Agen Bandar Kiu "Sekarang kami menghadapi tim terbaik di Piala Eropa pada Sabtu nanti. Pertandingan akan sangat, sangat berat di seluruh aspek. Kami harus memulihkan diri dengan baik dan mempersiapkannya sebaik mungkin."

Dapatkan berbagai informasi terbaik seputar dunia olahraga dan sepakbola hanya di sehatsport.blogspot.com

Daftarkan diri anda sekarang

No comments :

Post a Comment