Mudah kebobolan, The Foxes salahkan peraturan baru EPL.
Pemain belakang The Foxes, Danny Simpson. |
Menurut pria berusia 29 tahun asal Inggris ini penyebab utama dari perfoma buruk dan lemahnya pertahanan Leicester pada musim ini terutama kala bertandang kemarkas Manchester United di Old Trafford adalah peraturan baru dalam menghadapi lawan di area penalti, seperti memegang baju yang membuat para pemain jadi tidak bisa bermain lebih leluasa dan natural.
Seperti diberitakan oleh Sports Mail pada Senin, 26 September 2016. Kesuksesan The Foxes pada musim lalu sebagian besar adalah karena solidnya pertahanan dua pemain belakang senior The Foxes yakni, Wes Morgan dan Robert Huth yang sangat dominan dan keberadaan keduanya sangat dirasakan kala berada di kotak penalti. Namun kedua nya sama sekali tak terlihat pada laga melawan Manchester United pada Sabtu 24 September kemarin.
Pada laga melawan Manchester United, Leicester City tampak begitu dan dengan mudah kebobolan dari 3 sepak pojok dibabak pertama. Danny Simpson mengatakan peraturan baru tersebut sangat berdampak bagi cara bertahan mereka dalam situasi bola mati.
"Itu ada dalam pikiran. Mereka telah merubah peraturan, dan itu sesuatu yang harus kami biasakan sebagai pemain."
"Musim lalu, saya kira kami sangat bagus dalam bertahan dari bola mati, dan kami sangat tangguh dalam menghadapi lawan. Anda telah melakukannya sepanjang karier, dan tiba-tiba Anda harus merubahnya. Tapi, itu berlaku sama bagi semua pemain lain," kata Simpson.
Danny Simpson berkelit peraturan baru mengenai menarik baju pemain membuat pertahanan The Foxes lumpuh. |
Dapatkan berbagai informasi terbaik seputar dunia olahraga dan sepakbola hanya di sehatsport.blogspot.com
Daftarkan diri anda sekarang
No comments :
Post a Comment