Tuesday, June 5, 2018

Mourinho berharap bisa lanjtukan rivalitas dengan Wenger

  No comments
Jose Mourinho

Arsene Wenger dan Jose Mourinho kedua pelatih sepakbola kelas dunia ini memang sering berselisih paham dan sudah menjadi rival abadi di Liga Primer. Seiring dengan pengumuman Arsene Wenger untuk berhenti dari posisi manajernya. Mourinho pun memberikan komentar atas hal tersebut.

Seperti diketahui manajer Arsenal, Arsene Wenger sudah mengumumkan akan mundur pada akhir musim ini dan musim 2017 - 2018 adalah musim terakhirnya sebagai manajer Arsenal. Mundurnya Wenger ini juga menandai berhentinya karir panjangnya di Arsenal sejak 1996.

Mourinho dan Wenger sering saling mengejek dalam rivalitas mereka dan sering sekali Mourinho mengatakan bahwa Wenger ini adalah "tukang intip" "spesialis kegagalan" dan julukan lainnya kepada Wenger. Tapi Mourinho mengatakan bahwa perselisihan tersebut hanyalah sebatas perkataan belaka dan hal lain didalamnya, Mou tetap kagum kepada Wenger.

Mourinho mengatakan bahwa dirinya menghargai keputusan yang diambil oleh rivalnya tersebut dan merasakan apa yang ia rasakan.

"Jika ia gembira, saya ikut gembira. Kalau ia sedih, saya pun turut sedih. Saya mendoakan yang terbaik buat para rival saya," kata Mourinho seperti dikutip Situs Bandar Kiu Online.

"Anda tak tahu seberapa besar kami saling respek walaupun terkadang kelihatannya tidak seperti itu. Para pemain dapat kartu kuning dan kartu merah akibat agresinya satu sama lain, manajer juga begitu."

"Ini semua mengenai pegang kuasa, ambisi, dan adu kualitas, tapi pada akhirnya kami semua menekuni dunia yang sama dan saling menghormati karier masing-masing," tuturnya.


Rencana selanjutnya Wenger

Sampai sekarang masih belum diketahui rencana selanjutnya dari pelatih berjuluk professor ini. Apakah ia akan melatih diklub lain atau langsung pensiun dari dunia sepakbola.

Mourinho sendiri masih ingin merasakan melawan rival nya tersebut diklub lain dan tidak mengharapkan Wenger pensiun cepat dari dunia sepakbola. Mourinho menambahkan sedih melihat rival anda satu per satu meinggalkan anda walau dengan semua perselisihan yang telah terjadi.

"Kita semua tahu apa yang ia lakukan, tiga titel Premier League dan tujuh Piala FA, apa yang ia lakukan di Jepang dan Prancis, apa yang ia bawa ke persepakbolaan Prancis dan apa yang ia berikan untuk Arsenal dalam periode tanpa Premier League, transisi (pindah) dari stadion lama ke stadion baru," ucapnya.

"Jika ia gembira dangan keputusannya, saya pun ikut senang dan saya harap ia tidak pensiun dari dunia sepakbola," kata Mourinho.

No comments :

Post a Comment