Mourinho sesalkan jadwal padat dari official Liga Primer
Mourinho sesalkan jadwal padat dari official Liga Primer
Manajer Manchester United, Jose Mourinho |
Manchester United memang seperti tidak mendapatkan restu dari dewi fortuna setelah mereka mendapatkan perfoma dan hasil pertandingan yang tidak pasti dibantu dengan tingginya ekspetasi publik atas Manchester United.
Tingginya ekspetasi publik kepada MU tidak lain adalah karena efek dari rival sekotanya, Manchester City yang tengah berada di puncak klasemen dengan sangat menyakinkan dimana mereka hingga kini belum dapat terkalahkan oleh klub manapun di Liga Primer.
City hingga kini berhasil mencatatkan rekor tidak terkalahkan hingga 18 kali dan diprediksi akan terus bertambah sebelum musim ini berakhir, Mereka hanya mendapatkan hasil imbang 1x hingga pada saat ini.
Sementara itu Machester United bersama dengan Mourinho sejauh ini hanya mendapatkan 13 kali kemenangan, 3 kali imbang dan 3 kali kalah.
Alhasil City pun berhasil memberikan jarak hingga 13 poin diantara keduanya. Dengan jarak yang begitu jauh, City diprediksi bisa lebih santai dan bukan tidak mungkin bila mereka melanjutkan perfoma baik mereka, The Citizen dapat meraih trofi dan gelar juara Liga Primer lebih awal pada musim kali ini.
"Jadwal Aneh"
Kesal dengan hal tersebut Jose Mourinho pun secara terbuka mengemukakan kekesalannya terhadap hal tersebut terlebih jadwal padat yang sedang menanti mereka. Jadwal pada dengan jeda yang begitu pendek membuat skuat Setan Merah terlunta - lunta.
Hasil imbang pekan lalu kala berhadapan dengan Leicester City dan Boxing Day dengan Burnley kembali membuat The Special One garuk - garuk kepala dalam menyusun komposisi tim nya nanti.
Setelah laga melawan Leicester pada pekan lalu ini adalah laga ke empat dalam jarak 10 hari untuk Manchester United. Hal ini membuat pelatih asal Portugal ini memiliki asumsi buruk kepada official Liga Primer dimana Mourinho merasa dirinya dihukum dengan harus menjalani jadwal yang aneh ini.
The Special One kecewa
"Saya tak hanya mengatakan soal keistimewaan memiliki waktu pemulihan enam hari dan untuk menikmati dan untuk bersiap ke pertandingan selanjutnya, tapi juga tim lain yang memiliki waktu sedikit lebih banyak daripada kami, sebagai contoh, tim yang bermain lusa, itu adalah hari tambahan yang berarti banyak," ujarnya.
"Artinya mungkin mereka tak bekerja hari ini, ini berarti mereka bisa kembali bekerja besok untuk mempersiapkan laga hari berikutnya. Masalahnya bahwa saya melihat di sini ada perbedaan antara beberapa tim," tambahnya.
Salah satu yang membuat Mourinho kesal adalah karena dengan minimnya jeda istirahat yang dimiliki timnya, itu membuat para pemain rawan mengalami cedera.
"Apa yang saya sebut "cedera Desember" di sepakbola Inggris telah tiba. Beberapa pemain meninggalkan lapangan setelah 15-20 menit, beberapa yang lain tak bertahan untuk 90 menit," sambungnya.
"Tentu saja itu tergantung pada banyak faktor, tapi kita membuka pintu untuk apa yang saya sebut cedera Desember," tandasnya.
No comments :
Post a Comment