Van Gaal : United makin membosankan
Van Gaal : United makin membosankan
Mantan pelatih Manchester United asal Belanda, Louis Van Gaal. |
Kemenangan Manchester City dalam duel bertajuk Derby Manchester pada laga lanjuta Liga Primer pekan ke 16 ternyata laga tersebut tidak hanya menarik dimata para penggemar dari kedua klub tersebut namun salah satu dari mantan pelatih Manchester United, Louis Van Gaal.
Seperti diketahui Manchester United kalah atas Manchester City pada laga bertajuk Derby Manchester yang dihelat pada Sabtu, 10 Desember 2017 di markas United di Old Trafford/ Menjamu Manchester City, United dikalahkan dengan skor akhir 1 - 2.
Gol - gol Manchester City pada laga tersebut dicetak oleh David Silva pada menit ke 43 dan Nicolas Otamendi pada menit ke 54. Sementara itu kubu tuan rumah, United hanya bisa membalas 1 gol saja oleh Marcus Rasford pada menit ke 45 dikutip Situs Poker.
Hasil tersebut membuat Manchester City keluar sebagai pemenang lagi dan terus melanjutkan trend positif dan kemenangan beruntun mereka di ajang Liga Primer. Total hingga saat ini mereka sudah menyamai kemenangan beruntun mereka dengan yang diperoleh Arsenal yakni 14 kali kemenangan beruntun tanpa mengalami kekalahan.
Selain hal tersebut mantan manajer dari Manchester United, Louis Van Gaal kembali memberikan pendapatnya mengenai kondisi terkini dari Setan Merah, pelatih asal Belanda mengatakan ketika dirinya masih menjadi pelatih dan manajer utama daripada Manchester United, dirinya pun mengungkit masa lalu pada saat itu United dijuluki sebagai salah satu tim yang membosankan.
Pernah mendapat label Boring ketika dirinya melatih di United kini Van Gaal mengatakan saat ini bersama dengan Jose Mourinho, Manchester United masih saja membosankan bahkan lebih membosankan dibandingkan ketika dirinya melatih di Old Trafford.
Pada masa nya pola permainan Manchester United banyak dihabiskan dengan mengoper - oper bola ke sisi - sisi lapangan dan sesekali mencoba penetrasi kedalam kotak penalti. Era Van Gaal ini berakhir ketika Manachester United meraih gelar juara FA.
Setelah Van Gaal pergi, Jose Mourinho yang diberhentikan oleh The Blues pun masuk dan kala itu berhasil membawa United finis dengan posisi ke 6 plus trofi Liga Eropa dan Piala Liga Inggris.
Pada musim ini dibawah komando dari Mourinho, Manchester United berhasil menaiki tangga klasemen Liga Primer hingga ke peringkat ke dua pada pekan ke 16 Liga Primer. Namun kekalahannya pada Derby Manchester melawan City pun mendapat sorotan oleh banyak orang karena laga tersebut dianggap krusial untuk menghentikan laju City di Liga Primer atau City bisa saja mengangkat trofi Liga Primer lebih awal musim ini.
Tidak ada sorotan tajam dan kritikan pedas untuk Mourinho
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho |
Pelatih asal Belanda, Louis Van Gaal merasa heran karena Mourinho tidak mendapat sorotan tajam dan kritikan pedas seperti yang didapatkannya dulu. Dia menilai hingga kini MU masih bermain dengan sangat defensif.
"Kalau Anda bertanya bagaimana kinerja saya di United, saya akan bilang itu adalah tahun-tahun terbaik yang pernah ada, mempertimbangkan situasi yang saya alami saat bekerja," kata Van Gaal kepada Daily Mirror seperti dikutip Agen Bola.
"Kami memainkan sepakbola yang cukup baik, tapi itu bukan sepakbola yang diapresiasi di Inggris. Namun sekarang, melihat ke United, saya harus menyimpulkan bahwa Mourinho tak dikritik meski sepakbolanya jauh lebih membosankan."
"Saya akan lebih memilih menonton City bermain ketimbang United. Anda perlu kualitas di sebuah skuat dan jelas City punya skuat lebih baik. Yang United hasilkan saat ini adalah sepakbola defensif."
"Saya selalu memainkan sepakbola menyerang. Buktinya adalah lawan selalu memarkir bus. Mereka tak melakukan itu sekarang karena Jose Mourinho bermain sangat defensif," tambahnya.
Baca Juga : Scholes disemprot balik Mourinho
No comments :
Post a Comment